Kain Bukan Tenunan yang Meleleh
Proses produksi Kain Non-Anyaman Meltblown didasarkan pada manipulasi beberapa variabel material dan operasional. Variabel-variabel ini penting dalam proses ekonomi dan dapat dimanipulasi untuk menghasilkan berbagai jenis kain. Lima variabel operasional dasar on-line dijelaskan di bawah ini. Selain itu, kain lelehan dapat diproduksi dengan menggunakan bobot serat, ketebalan, dan efek penyusunan yang berbeda. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai Kain Non Woven Meltblown, silahkan simak artikel berikut ini.
Fungsi utama Kain Non Tenun Meltblown adalah untuk menyaring bahan. Kemampuan filtrasinya yang berkualitas tinggi dan unggul dimungkinkan oleh strukturnya yang berlubang kecil serta sifat elektrostatik dan filtrasi yang baik. Kain Non-Anyaman Meltblown juga digunakan dalam masker medis, bahan filter AC dalam ruangan, dan produk lap. Bahan-bahan ini ramah lingkungan dan memiliki sifat kesehatan lingkungan, yang menjadikannya pilihan utama untuk aplikasi ini.
Proses produksi Kain Non Tenun Meltblown rumit dan membutuhkan peralatan berkualitas tinggi. Ini digunakan dalam masker bedah dan masker medis. Akibatnya, permintaan terhadap kain bukan tenunan begitu besar sehingga persediaan menjadi terbatas. Hasilnya, industri kain bukan tenunan yang mengalami lelehan berkembang pesat pasca wabah Covid-19. Bahan ini masih menjadi salah satu bahan yang paling mahal dan paling banyak diminati, namun epidemi COVID-19 telah membantunya tumbuh secara eksponensial.
Mesin baru yang dikenal sebagai SCP-MB1600 menghasilkan Kain Bukan Tenunan Meltblown 25gsm, dengan filamen serat berukuran antara dua dan lima mikron. Seratnya bermuatan elektrostatis, menjadikannya sangat baik dalam menyerap dan menyimpan partikel elektrostatis. Kain lelehan ini dibuat oleh produsen di Jepang dan dirancang untuk memenuhi kebutuhan mendesak pelanggan di AS.
Aplikasi lain untuk Kain Non-Anyaman Meltblown termasuk sarung tangan medis sekali pakai, masker, dan pakaian pelindung. Kain bukan tenunan adalah pilihan yang tahan lama dan hemat biaya untuk banyak aplikasi. Alat ini sangat berguna di rumah sakit, pusat pemeriksaan fisik, dan fasilitas medis lainnya. Keunggulannya menjadikannya bahan populer untuk pakaian, kemasan, dan filter industri. Mereka memiliki banyak kegunaan dan merupakan tambahan yang berharga bagi industri tekstil.
Setelah dicairkan, Kain Bukan Tenunan yang meleleh tersebut menjalani tahap pengolahan lebih lanjut. Ikatan tambahan antar serat digunakan untuk mengubah karakteristik material. Ikatan termal adalah teknik umum untuk ikatan tambahan. Hal ini dapat meningkatkan kekuatan dan kekakuan material, sekaligus mengurangi rasa kain. Namun ini hanya beberapa langkah finishing pada Kain Non Woven Meltblown.
Aplikasi lain dari Meltblown Non-Woven Fabric adalah pada masker wajah. Ini juga berfungsi sebagai isolator termal. Ia memiliki sifat menyerap dan menyaring minyak yang sangat baik. Bahan ini juga ringan, menyerap keringat, dan ideal untuk penyaringan. Ini juga sangat tahan terhadap panas. Dan jika Anda mencari cara berteknologi tinggi untuk mengurangi biaya energi, bahan ini adalah solusi ideal untuk kebutuhan Anda.
Proses pembuatan Kain Non-Anyaman Meltblown melibatkan pengubahan resin polimer menjadi filamen kontinu dan kain bukan tenunan yang diletakkan secara acak. Keripik polimer dipanaskan oleh elemen pemanas. Larutan polimer kemudian ditiupkan dengan udara panas ke dalam drum yang berputar. Hasilnya adalah jaring berserat yang terjerat pada permukaan drum. Ini adalah jenis kain bukan tenunan yang paling umum.